RAKYAT.NEWS, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta akan mengoperasikan Kereta Ekonomi New Generation pada KA (106) Gaya Baru Malam Selatan keberangkatan dari Stasiun Pasarsenen – Surabaya Gubeng mulai 14 Maret 2024.

Ixfan Hendriwintoko, Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta mengatakan bahwa dengan dioperasikannya Kereta Ekonomi New Generation tersebut, maka stamformasi KA Gaya Baru Malam Selatan menjadi 2 kereta eksekutif dengan total 100 tempat duduk, 5 kereta ekonomi new generation dengan total 360 tempat duduk, 1 kereta makan, 1 kereta pembangkit, dan 1 kereta bagasi.

Dengan begitu total tempat duduk baik eksekutif dan Ekonomi New Generation yang tersedia dalam rangkaian KA Gaya Baru Malam Selatan adalah 460 tempat duduk.

“Peningkatan pelayanan pada KA kelas ekonomi ini adalah sebagai wujud komitmen KAI dalam mendengarkan kebutuhan dan masukan dari para pelanggan, untuk dapat terus meningkatkan pelayanan dan customer experience. Sehingga tetap relevan dengan perkembangan zaman,” kata Ixfan, Kamis (14/3/2024).

Sedangkan untuk keberangkatan dari Surabaya Gubeng, KA Gaya Baru Malam Selatan (KA 105) akan beroperasi dengan rangkaian Ekonomi New Generation pada hari Jumat 15 Maret 2024.

Ixfan menyampaikan, KAI secara konsisten terus beradaptasi memenuhi harapan masyarakat untuk meningkatkan kenyamanan pada kereta ekonomi.

Kereta ekonomi yang sebelumnya berkapasitas 106 tempat duduk dengan formasi 3-2, sandaran tegak lurus, dan saling berhadapan, secara bertahap diganti menjadi kereta ekonomi berkapasitas 80 tempat duduk dengan formasi 2-2 berhadapan atau tidak berhadapan.

“Kini KAI melakukan inovasi terbaru dengan menghadirkan Kereta Ekonomi New Generation, dimana jumlah tempat duduk menjadi 72 kursi, sehingga leg room-nya menjadi lebih luas,” imbuhnya.

Selain itu, jenis kursinya juga sudah menggunakan tipe captain seat yang membuat pelanggan semakin nyaman saat bersandar dan bisa diatur kemiringannya (reclining) serta bisa disesuaikan searah laju KA ataupun berhadapan (revolving).

Selain pada kursi, upgrade juga dilakukan pada interior kereta dengan ditambahkan Public Information Display System (PIDS) yang dapat menampilkan jam dan suhu. Interior kereta juga dimodif mirip dengan kereta eksekutif seperti bentuk bagasi dan nuansa interior yang lebih cerah.

Tak hanya itu, modifikasi juga dilakukan pada toilet dengan nuansa yang lebih mewah dan menggunakan toilet duduk. Tersedia juga tempat ibadah di kereta restorasi.

Kereta Ekonomi New Generation merupakan hasil modifikasi yang KAI lakukan di Balai Yasa Manggarai (tempat perawatan sarana perkeretaapian milik KAI di Manggarai, Jakarta Selatan).

Sebelumnya, KAI telah meluncurkan Kereta Ekonomi New Generation pada KA Jayabaya relasi Pasarsenen – Malang pp pada 26 September 2023.

KAI melalui Balai Yasa Manggarai menargetkan di tahun 2024 sebanyak 60 kereta ekonomi jenis long seat berhadapan tegak lurus, menjadi ekonomi modifikasi new generation. Serta 52 kereta lainnya di tahun 2025.

Adapun jadwal perjalanan KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Pasarsenen – Surabaya Gubeng yaitu berangkat dari Pasarsenen pukul 11.00 WIB dan tiba di Surabaya Gubeng pukul 00.13 WIB. Untuk relasi Surabaya Gubeng – Pasarsenen, berangkat dari Surabaya Gubeng pukul 12.00 WIB dan tiba di Pasarsenen pukul 01.23 WIB.

“KAI akan terus memperbanyak modifikasi kereta sehingga semakin banyak sarana kereta api yang ditingkatkan kenyamanannya. Harapannya, minat masyarakat semakin besar untuk menggunakan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, selamat, dan tepat waktu,” pungkas Ixfan.

Tak lupa, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta kembali mengingatkan kepada calon penumpang yang ingin berangkat dari Stasiun Gambir, Pasarsenen maupun Bekasi untuk mebawa bagasi sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan.

Ixfan menjelaskan aturan bagasi penumpang maksimal 20 Kg telah lama sudah ditetapkan dan bukan aturan baru.

“Pelanggan diperbolehkan membawa bagasi tanpa dikenakan biaya tambahan maksimal 20 Kg dengan volume maksimum 100 dm3 dengan dimensi maksimal 70 x 48 x 30 cm dan sebanyak-banyaknya terdiri dari 4 item bagasi, ” kata Ixfan.

Ixfan menyampaikan kepada pelanggan yang bagasinya melebihi ketentuan tersebut, maka akan dikenakan bea sebesar Rp10.000/kg untuk kelas eksekutif, Rp6.000/Kg untuk kelas bisnis dan Rp2.000/Kg untuk kelas ekonomi.

Selain itu, Barang bawaan pelanggan dapat diletakkan pada rak bagasi di atas tempat duduk atau diletakkan di tempat lain yang tidak mengganggu atau membahayakan pelanggan lainnya serta yang tidak menimbulkan kerusakan pada kereta.

KAI meminta kepada penumpang untuk dapat meletakan barang bawaannya pada rak bagasi diatas tempat duduk atau diletakan ditempat lain yang tidak mengganggu atau membahayakan penumpang lainnya serta yang tidak dapat menimbulkan kerusakan pada kereta.

“Adapun pelanggan dengan barang bawaan lebih dari 200 dm3 (70 x 48 x 60 cm) tidak diperkenankan untuk membawa barang bawaannya ke dalam kabin kereta penumpang dan disarankan untuk mengangkut barangnya dengan menggunakan jasa ekspedisi kereta api seperti KAI Logistik,” tutur Ixfan.

KAI juga telah sering melakukan sosialisasi secara berkala baik itu melalui Media Sosial maupun Media Massa.

Perlu diketahui, barang-barang yang tidak diperbolehkan dibawa sebagai bagasi meliputi binatang, narkotika psikotropika dan zat adiktif lainnya, senjata api/tajam, benda yang mudah terbakar/meledak, benda yang berbau busuk/amis atau benda yang karena sifatnya dapat mengganggu/merusak kesehatan dan mengganggu kenyamanan penumpang lainnya, barang yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan, dan barang lainnya yang menurut pertimbangan petugas boarding tidak pantas diangkut sebagai bagasi karena keadaan dan besarnya tidak pantas diangkut sebagai bagasi.

“Kami berharap semua pelanggan mematuhi aturan bagasi saat menggunakan layanan kereta api, sehingga perjalanan kereta api tetap nyaman dan menyenangkan,” pungkas Ixfan

Untuk informasi lebih lanjut terkait penjualan tiket pada masa Angkutan Lebaran dan aturan bagasi, masyarakat dapat menghubungi Customer Service di stasiun serta Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121.